Don't forget to comment after read (^.^')d silahkan follow me @iyank11693 for twitter @Lia D Springfield for Instagram
Rabu, 05 Juni 2013
PureHeart/Love has Come/Part 2
Title : FF/yaoi/kyumin/PureHeart/Love has Come/Part 2
Author : Lee Sangra
Cast : KyuMin
Genre : Romance
Rating : PG-15
Length : 2 of ?
Disclaimer: I only own the plot, the characters are all belong to themselves, do not take it out without permission.
Summary : ingatlah prolog
Note : FF ni 100% fiksi, 100% khayalan author.
yang gak suka boy x boy harap jangan dibaca.
Q gak mau kalian terjerumus karena keyadongan author
SILENT READER GO
***
Uwah, setelah sekian lama bersembunyi alias hiatus, jari author mulai gak tahan pengen bikin FF.
Belum da NC sich, diusahakan rame.
Selamat Membaca
***
Sungmin yang tergesa-gesa keluar dari tempat penyimpanan wine, dengan merah merona.
“mwoya? Tidak mungkin jika Prince Kyuhyun hendak menciumku tadi!”
“Ah, Sungmin, kau sudah kembali. Wae? Wajahmu merah sekali, apa kau sakit?” tanya siwon yang sudah ada di samping sungmin, lalu mengambil botol wine yang ada di tangan sungmin.
“ne? Jinjja? Gwenchana, aku sedikit gugup, hehe.” Jawabnya asal.
“gugup? Gugup kenapa? Apa terjadi sesuatu saat kau di tempat penyimpanan wine tadi?” tanya siwon curiga.
“a-aniya. Amugopdo aniya.” Ucapnya lalu pergi meninggalkan siwon begitu saja.
***
Di tempat lain, Kyuhyun yang kembali duduk di singgasananya dengan topeng yang sudah dia kenakan lagi.
Dia lalu memperhatikan Sungmin yang sedang mengobrol dengan siwon, ada rasa tidak suka yang muncul dari dalam diri Kyuhyun, karena melihat mereka berdua akrab.
***
Acara kemarin selesai pukul 12.00 malam dan pulang pukul 02.00 malam setelah mmembereskan semuanya.
Dan berkat semua itu, aku mendapatkan sedikit informasi tentang Prince Kyuhyun.
Dari semua itu, aku tahu bahwa orang tua mereka sudah bercerai karena Queen alias ibu Prince Kyuhyun ketahuan selingkuh lalu diasingkan entah kemana.
Prince Kyuhyun juga memiliki seorang kakak laki-laki yang hobi travelling dan fotografi, karena itu banyak yang mengira bahwa beliau adalah anak tunggal.
Informasi lain yang kudapat adalah bahwa prince Kyuhyun dan kakaknya merupakan saudara berbeda ibu.
Usia Prince Kyuhyun sekarang,24 tahun, berbeda 4 tahun denganku, lebih tua dariku.
Dan kabarnya beliau akan tinggal di Korea selama 1 tahun untuk mengelola 4 perusahaan milik kerajaan yang ada di Korea, serta membuka cabang baru.
***
“aku masih ngantuk.” Gumamku lalu menguap sambil membetulkan posisi kursi, sebelum Restaurant buka.
“nado. Aku tidak mengerti kenapa, kenapa kita tidak diliburkan, padahal biasanya kan libur.” Oceh siwon, yang berdiri di depanku.
“karena owner ingin tetap mendapatkan penghasilan.” Jawabku asal.
“ya! Sungmin-ah, aku ingin bertanyya sesuatu padamu?” tanya siwon berbisik.
“mwo?”
“apa benar tidak terjadi apa-apa di tempat penyimpanan wine kemarin?”
“wae? Kena menanyakan hal itu lagi? Amugotdo eopseoyo.”
“isangae. Aku terus berpikir kalau telah terjadi sesuatu antara kau dan prince kyuhyun.”
“m-m-mwo? Apa yang membuatmu berpikir seperti itu?” ucapku mulai gugup, karena siwon memang pandai dalam hal seperti ini.
“hmm, sejak prince kyuhyun datang, aku melihatnya terus memperhatikanmu. Dan saat kau pergi untuk mengambil wine, dia tergesa-gesa pergi untuk mengikutimu.”
“mwo? Bagaimana kau bisa beranggapan bahwa dia mengikutiku?”
“awalnya aku berpikir, mungkin dia ingin pergi ke toilet atau mungkin hanya sekedar keluar untuk menghirup udara segar. Tapi saat aku sadar bahwa pintu keluar dan toilet ada di sebelah kanannya, dan dia malah masuk ke pintu sebelah kiri, yang hanya satu pintu yang ada di sebelah kiri yaitu pintu tempat penyimpanan wine.”
Jantungku mulai berdegup kencang saat mendengar penjelasannya, aku merasa seperti ketahuan telah melakukan kesalahan yang berat.
“lalu tidak lama setelah kau keluar, aku melihatnya keluar juga, dan setelah itu aku melihatnya sedang memperhatikanmu lagi.’ Lanjutnya
“karena itu, aku bertanya padamu sekali lagi. Apa yang sebenarnya terjadi di antara kau dan Prince Kyuhyun?”
Tidak ada yang bisa kusembunyikan dari siwon. Aku juga tidak bisa menyembunyikan semua ini terus.
“sebenarnya, aku-” ucapanku langsung terpotong karena tiba-tiba pemilik restaurant sudah berdiri di antara aku dan siwon.
“KEMBALI BEKERJA!!!” bentaknya membuat pembicaraan kami selesai sampai di situ.
***
Seorang namja tampan, dengan setelan jas yang pas dengan tubuhnya dan cocok dengan wajahnya, tengah sibuk mengotak-atik isi notebook miliknya dan memeriksa berkas-berkas yang berserakkan di atas mejanya.
Namja itu bernama Kyuhyun, lebih tepatnya Prince Kyuhyun.
Knock knock knock
“Masuk”
Pria berusia sekitar 30-an yang diketahui bernama Dennis Park, masuk ke dalam ruangan Kyuhyun.
“saya membawa berkas yang anda minta kemarin. Semua hal mengenai anak itu sudah saya cari, mulai dari latar belakang hingga masa lalunya.” Ucap Dennis sambil menyerahkan berkas kepada Kyuhyun yang langsung kyuhyun periksa.
“dari informasi yang saya dapat, orang tuanya sudah meninggal 4 tahun lalu, dan dia sudah tidak ada sanak sausara satupun. Sejak orang tuanya mulai mengidap penyyakit, dia sudah mulai bekerja sambilan, kalau tidak salah sejak sekitar sekolah dasar. Dia juga sekarang bekerja di sebuah restaurant bersama Choi Siwon, teman sejak SMA-nya, yang merupakan keluarga bangsawan Choi.” Jelas Dennis.
“kau sudah tahu tugasmu selanjutnya, kan? Bawa dia padaku!”
“nde. Arraseumnida.”
***
Pelanggan memang masih banyak berdatangan seperti biasa. Tapi Pemilik Restaurant memutuskan untuk menutup restaurant lebih cepat, karena para pelayan termasuk sungmin dan siwon yang memang belum mendapat waktu istirahat karena perkerjaan mereka kemarin.
Saat semua pelayyan sedang sibuk membereskan restaurant, seorang pria tiba-tiba datang memasuki restaurant.
“jweseonghamnida, restaurantnya sudah tutup. Silahkan datang lagi besok.’ Ucap sungmin yang kebetulan berdiri di dekat pintu masuk.
“anda Lee Sungmin-sshi?” tanyanya.
“nde.”
“tolong ikut saya, anda yang ingin bertemu dengan anda.”
Tanpa banyak bicara, 2 orang berpakaian serba hitam langsung membawa Sungmin.
***
_TBC_
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar